Menjadi wirausahawan atau entrepreneur adalah cita-cita sebagian orang. Presiden RI saat ini, Joko Widodo (akrab disapa Jokowi) adalah wirausahawan di bidang mebel. Selain Jokowi, ada banyak wirausahawan sukses negeri ini yang menginspirasi anak-anak muda untuk bercita-cita jadi pengusaha, istilah lain untuk mereka yang menggeluti suatu bidang usaha dan menjadi bos bagi dirinya sendiri.
Menurut Zimmerer dkk. (2008), setidaknya ada enam manfaat dari kewirausahaan, yakni: mengendalikan nasib sendiri melalui kebebasan usaha beserta tujuannya; melakukan perubahan karena melihat peluang dan pengungkapan wujud kepedulian terhadap masalah-masalah sosial serta untuk menjalani kehidupan yang lebih baik; mencapai potensi sepenuhnya yang ditentukan oleh kreativitas, antusiasme, dan visi mereka sendiri; meraih keuntungan tanpa batas; berperan dalam masyarakat dan mendapatkan pengakuan atas usaha tersebut; serta melakukan sesuatu yang disukai dan mengerjakannya dengan riang gembira.
Sebagai institusi yang mulai beroperasi sejak 2003, tentu sudah banyak orang-orang yang menjadikan Rumah Cemara (RC) sebagai tempatnya pertama kali bekerja. Bagi mereka, RC bukan sekadar tempat mencari nafkah, tapi juga tempat menimba ilmu. Belum lagi saat didirikan, RC merupakan sebuah panti rehabilitasi ketergantungan narkoba. Cukup banyak orang yang menyelesaikan program rehabilitasi yang diselenggarakan RC.
Saat ini, di antara mereka yang “lulus” program rehabilitasi maupun yang pernah menimba ilmu sekaligus berkarir di RC, terdapat sejumlah wirausahawan sukses di bidangnya masing-masing. Ada yang berwirausaha di bidang pariwisata, kuliner, pengepakan, dll.
Mereka sangat mungkin menginspirasi anak-anak muda, khususnya mereka yang pernah bermasalah dengan konsumsi narkoba dan/ atau mengidap HIV, untuk mengikuti jejak menjadi entrepreneur yang tangguh, tak mudah menyerah, yang membawa mereka pada kesuksesan.
Simak obrolannya yuk!
