Indra Simorangkir, seorang penyintas obat-obatan ilegal, mengenal ganja saat duduk di bangku kelas lima sekolah dasar di kota kelahirannya, Medan, Sumatera Utara. Meski mengenal tanaman ini sejak belia, Indra mengaku konsumsi ganja tidak membuatnya menjadi seorang kriminal. Ini berbeda dengan obat-obatan lain yang dikenalnya belakangan.
Indra berkisah, ia pernah dipenjara. Tapi yang membuatnya dipenjara bukan karena kepemilikan narkoba, melainkan saat melakukan kegiatan kriminal demi memenuhi kebutuhan narkobanya. Saat itu narkoba yang dibutuhkan sampai ia nekat melakukan pencurian bukan ganja. Ia pun sepakat supaya lebih banyak penelitian soal ganja di Indonesia. Kenapa sampai ia punya pikiran seperti itu? Simak perbincangannya berikut ini!