close

Kebijakan

Kebijakan

30 Tahun Peringatan Hari Anti-Narkoba Internasional dan Dunia Bebas Narkoba 2019

323715

Bandung, Media dan Data RC (26/6) – Peringatan Hari Anti-Narkoba Internasional sudah diperingati sejak 1988. Sepuluh tahun dari peringatan pertama itu, Sesi Khusus Sidang Umum PBB mengenai Narkoba digelar dan menetapkan 2008 sebagai batas waktu untuk mewujudkan “dunia bebas narkoba”. Atas berbagai kegagalan pencapaiannya, tenggat itu kemudian diundur menjadi 2019. Indonesia bersama ASEAN pernah menetapkan cita-cita serupa terwujud pada 2015.

Selengkapnya
Kebijakan

Kebijakan Ganja Kanada Gerus Triliunan Rupiah Keuntungan Tahunan Bandar Narkoba

marijuana-canada-leaf-plants-735-350-700×333

Media & Data RC (9/6) – Kanada menjadi negara G-20 pertama yang mengizinkan konsumsi ganja untuk rekreasi secara nasional. Peraturannya disahkan parlemen dan senat di sana Kamis, 7 Juni 2018. Meski demikian, warga Kanada masih harus menunggu hingga Agustus atau awal September tahun ini untuk bisa membeli ganja rekreasional sesuai UU yang telah disahkan itu.

Selengkapnya
Kebijakan

Keterlibatan Aparat dalam Bisnis Narkoba Tidak Mengejutkan

kapolda-jambi-pecat-anggota

Bandung, Media & Data RC (6/6) – Penahanan Muchlis Adjie, Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas II Kalianda, oleh Badan Narkotika Nasional Provinsi Lampung (30/5) memperpanjang daftar aparat yang terlibat dalam bisnis narkoba. Muclish disangka menerima transfer uang dari narapidana yang mengendalikan peredaran narkoba di lembaga yang dipimpinnya.

Selengkapnya
Kebijakan

Meruntuhkan Terorisme dan Pasar Gelap Narkoba

atgaaaaroqudei3kuc2rdziifcpufzrsv9pieqf4tlnbciuahbxkjoblkjfqhruum6gmdzr88-7b_v-ypmcedhfve9uwajtu9vc2vnnvd2raygnptz11kkd2agbmrg

Setelah kerusuhan di Rutan Mako Brimob Depok, Jawa Barat (8-12 Mei 2018), publik kembali digegerkan serangan bom di Surabaya dan Sidoarjo, Jawa Timur (13 dan 14 Mei 2018). Sasarannya tiga gereja dan Polrestabes Surabaya. Di Sidoarjo, bom meledak di rumah susun kediaman terduga teroris.

Selengkapnya
Kebijakan

Warga Oplosan

Warga-dan-Minuman-Oplosan

Dua tahun lalu, Rumah Cemara pernah menggelar diskusi bertajuk “Perda Miras: Melindungi atau Menyodorkan Oplosan ke Tengah Masyarakat?” (3/6/16). Diskusi yang menghadirkan akademisi dan pegiat pengurangan dampak buruk konsumsi NAPZA (narkotika, alkohol, psikotropika, dan zat adiktif lainnya) di Bandung itu mengungkap, terdapat kaitan antara pelarangan minuman beralkohol dengan kasus keracunan minuman oplosan.

Selengkapnya
Kebijakan

Revision of The Book of Penal Code, the Beginning of Dark Age in the AIDS Response in Indonesia

Revision-of-the-Book-of-Penal-Code,-the-Beginning-of-Dark-Age-in-the-AIDS-Response-in-Indonesia

By Aditia Taslim, Asia and the Pacific NGO Delegate
Executive Director of Rumah Cemara, Indonesia

Recently, a draft of revisions to the Book of Penal Code[1], known as KUHP was submitted to the Parliament of Indonesia. The revision of KUHP is seen by many civil society organisations and alliances as an insult to the democratic process in Indonesia. If approved, the revision will enforce further criminalisation of women, children, indigenous peoples and other marginalised groups, including people living with HIV (PLHIV) and people from the lesbian, gay, bisexual and transgender (LGBT) community.

Selengkapnya
1 12 13 14 15 16 21
Page 14 of 21